Kebiasaan Menunda pekerjaan adalah aktivitas di mana Anda menunda pekerjaan yang seharusnya Anda kerjakan dan Anda selesaikan. Anda tahu jika pekerjaan tersebut penting, namun ketika Anda mulai mengerjakannya Anda selalu saja teralihkan dengan hal lain entah itu sosial media, makan, atau pekerjaan rumah yang lain, yang pada akhirnya Anda tidak kunjung mengerjakan tugas Anda tersebut.
Menurut sebuah penelitian, orang yang cerdas lebih suka menunda pekerjaan dibandingkan rata-rata orang, hal tersebut karena orang yang cerdas terkadang terlalu overthinking / berpikir berlebihan sehingga membuat pekerjaan yang tidak berat terasa lebih berat.
Pada dasarnya setiap orang bisa jadi memiliki alasan yang berbeda-beda kenapa menunda pekerjaan, namun alasan yang sebenarnya kenapa orang menunda pekerjaan adalah karena tidak kuat menahan stress atau rasa jenuh yang dia terima ketika mengerjakan pekerjaan.
Alasan orang menunda pekerjaan
Alasan utama kenapa orang memiliki kebiasaan menunda pekerjaan adalah karena tidak kuat menahan beban yang dia terima ketika melakukan sebuah pekerjaan, mental yang tidak biasa menerima rasa jenuh tidak akan kuat menahan jenuh dari pekerjaan dalam waktu yang lama sehingga itu membuatnya menunda pekerjaan karena ingin mengurangi rasa jenuhnya.
Dan berikut ini adalah penyebab stress dan rasa jenuh yang memicu kebiasaan menunda pekerjaan
Menunda karena kurang paham pekerjaan yang dikerjakan
Ketika seseorang tidak memahami pekerjaan yang dikerjakan dan butuh usaha yang keras untuk memahaminya dan mengerjakannya, biasanya orang tersebut akan cenderung menunda pekerjaan. Kecuali orang tersebut sudah terbiasa dan sering mengerjakan pekerjaan yang sejenis
Sedangkan orang yang sangat paham tentang pekerjaan yang harus dikerjakan, akan merasa pekerjaan yang dikerjakan lebih mudah, dan tidak menunda pekerjaan.
Menunda karena takut gagal
Rasa takut gagal bisa memicu seseorang untuk menunda pekerjaan, dan dia tidak yakin bisa mengerjakan pekerjaan tersebut dengan baik. Rasa takut tersebut membuat stress dan untuk mengatasi stress tersebut dia akan mengerjakan hal lain yang bukan pekerjaan utamanya tersebut.
Terlalu banyak distraction
Distraction adalah barang atau kegiatan yang Anda gunakan untuk melarikan diri dari pekerjaan Anda.
Ketika Anda stress, Anda akan meninggalkan pekerjaan dan mencari distraction di lingkungan Anda, jika di meja kerja Anda ada ponsel Anda, dan ponsel tersebut penuh dengan aplikasi yang Anda sukai, Anda akan melarikan diri ke ponsel Anda. Kemudian Anda akan mulai membuka aplikasi hiburan yang Anda sukai untuk meredakan rasa jenuh Anda.
Menunda karena Overthinking
Overthinking terhadap suatu pekerjaan bisa membuat Anda menunda pekerjaan, overthinking adalah suatu kondisi dimana Anda memikirkan pekerjaan Anda terlalu dalam, mulai hal yang umum, hal yang rinci dan juga hal yang bahkan belum tentu akan terjadi. Anda terlalu banyak berpikir sampai-sampai membuat Anda terlalu berat dan akhirnya Anda Cuma berpikir saja dan tidak melakukan apapun.
Orang yang menunda karena overthinking biasanya adalah orang yang cerdas, namun dia tidak bisa membatasi pemikirannya sehingga terlalu dalam berpikir dan malah menunda pekerjaan.
Menunda karena perfeksionis
Sifat perfeksionis bisa membuat seseorang menunda pekerjaan, hal ini karena orang yang perfeksionis harus membuat pekerjaannya benar-benar sempurna. Orang perfeksionis biasanya menghabiskan waktu untuk belajar, mempelajari hal yang perlu dilakukan, analisa pekerjaan orang lain, menunggu punya alat-alat yang diperlukan dulu sampai lengkap, menunggu sampai semua persiapan selesai terlebih dahulu, baru mulai mengerjakan.
Banyak sekali orang yang menunda pekerjaan, bahkan tidak mengerjakan pekerjaan sama sekali karena terlalu perfeksionis.
Menunda karena trauma
Trauma akan suatu hal, bisa membuat seseorang menunda pekerjaannya. Trauma bisa memicu rasa takut dan rasa takut tersebut akan membuat seseorang yang trauma untuk menunda pekerjaan. Contohnya adalah orang yang pernah trauma diejek di kelas karena gagal dalam lomba, tidak akan mau ikut lomba lagi atau menunda-nunda untuk ikut lomba, karena mengalami trauma.
Menunda karena kurang jelas apa yang harus dikerjakan
Ketika seseorang tidak paham dengan jelas apa saja yang harus dilakukan, orang tersebut akan cenderung menunda pekerjaan. Karena dia tidak tahu apa yang harus dikerjakan, dan malas untuk berpikir apa saja yang harus dikerjakan.
Menunda karena kelelahan dan sakit
Ketika seseorang kelelahan atau sakit, hal tersebut bisa membuat orang tersebut menunda pekerjaan. Biasanya hal tersebut terjadi karena kurangnya istirahat, atau tidur yang tidak berkualitas. Makanan yang tidak sehat, dan kurang bergerak juga bisa menyebabkan mudah lelah.
Strategi mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan
Berikut ini adalah strategi untuk mengatasi kebiasaan menunda pakerjaan :
1. Catat Kegiatan dengan Time Tracker
Untuk mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan, Anda harus terlebih dahulu memastikan kegiatan apa saja yang Anda lakukan setiap hari, berapa lama, dan kapan. dengan mencatat kegiatan Anda akan tahu berapa lama Anda bekerja, berapa lama Anda menunda, apa saja yang Anda lakukan untuk menunda pekerjaan.
Aplikasi yang bisa Anda gunakan untuk mencatat kegiatan adalah “Simple Time Tracker”. Untuk menggunakan aplikasi ini Anda harus mengisi kegiatan-kegiatan yang biasa Anda lakukan dan ingin Anda pantau. Gunakan aplikasi ini minimal 7 hari untuk mengetahui seperti apa kegiatan Anda sehari-hari, berapa lama Anda bekerja, dan apa saja kegiatan yang Anda lakukan untuk menunda pekerjaan.
Setelah Anda mengetahui hal yang membuat Anda menunda pekerjaan, dan berapa lama Anda menunda pekerjaan, Anda bisa mencari cara agar terhindar dari hal tersebut, dengan menjauhkan aksesnya, atau dengan menghilangkan aksesnya.
Selain simple time tracker, Anda juga bisa menggunakan aplikasi bawaan ponsel yaitu aplikasi “kesehatan digital dan kontrol orang tua”, Anda bisa membuka aplikasi ini pada setting ponsel android Anda. Fitur ini mencatat berapa lama Anda menggunakan ponsel, aplikasi apa saja yang Anda gunakan, dan berapa lama Anda menggunakan masing-masing aplikasi.
2. Pantau kebiasaan dengan Habit Tracker
Menunda pekerjaan adalah kebiasaan, semakin sering Anda menunda pekerjaan maka akan semakin hal tersebut menjadi kebiasaan Anda. Dan jika sudah menjadi kebiasaan, maka Anda harus membangun kebiasaan baru yaitu kebiasaan mengerjakan pekerjaan.
Untuk membangun kebiasaan mengerjakan pekerjaan, Anda harus melakukan kegiatan tersebut secara konsisten, menurut penelitian pada the european journal of social psychology butuh waktu 18 hari sampai 254 hari untuk membangun kebiasaan baru, namun rata-rata kebiasaan baru bisa dibangun dalam waktu 66 hari saja.
Untuk memastikan Anda membangun kebiasaan Anda mengerjakan pekerjaan, Anda bisa menggunakan aplikasi pemantau kebiasaan / habit tracker, aplikasi yang kami rekomendasikan adalah “Loop Habit Tracker” . Setelah terinstal aplikasi tersebut akan berubah namanya menjadi “kebiasaan”.
Aplikasi ini bisa Anda gunakan untuk memantau dan memastikan bahwa Anda telah melakukan kebiasaan Anda mengerjakan pekerjaan yang harus Anda lakukan. Jika Anda bisa berhasil melakukan pekerjaan terus menerus dalam jangka waktu lama, Anda bisa mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan.
3. Buat daftar pengganggu fokus (Distraction)
Distraction atau gangguan fokus adalah hal-hal yang mengalihkan fokus Anda ketika mengerjakan pekerjaan yang harus Anda selesaikan, hal ini akan membuat anda teralihkan dari menyelesaikan pekerjaan dan akhirnya Anda akan menunda pekerjaan.
Ketika Anda bekerja dan mulai jenuh biasanya Anda ingin melakukan hal lain, hal apa saja yang Anda lakukan untuk melarikan diri dari pekerjaan Anda, silakan catat semua distraction / gangguan fokus tersebut.
Buatlah daftar hal apa saja yang biasanya Anda lakukan untuk menghindari pekerjaan, misal sosial media, video lucu, membaca manga, drama korea, memasak, bersih-bersih, atau yang lain. Dan berikan berapa lama biasanya Anda melakukan hal tersebut.
Jika Anda sudah menggunakan time tracker dan juga fitur kesehatan digital di ponsel Anda, Anda bisa lebih mudah melihat aplikasi apa saja yang Anda buka, dan berapa lama Anda memakai aplikasi tersebut.
Berikut ini adalah contoh daftar pengganggu fokus (distraction)
| Distraction | Waktu penggunaan rata-rata |
| Tiktok | 3 jam |
| 1 jam | |
| 30 Menit | |
| 30 menit | |
| Komik | 20 menit |
| Berita | 20 menit |
| Bersih-bersih | 10 menit |
Dari contoh diatas, diketahui bahwa pengganggu fokus Anda yang utama adalah tiktok, facebook, instagram dan whatsapp. anda bisa membatasi aplikasi-aplikasi tersebut agar Anda bisa lebih fokus pada pekerjaan Anda.
Anda bisa menggunakan “Minimalist Launcher” dan atau menggunakan “timer aplikasi” yang ada pada fitur kesehatan digital di ponsel android Anda. Dengan itu Anda bisa memblokir akses Anda pada aplikasi-aplikasi yang membuat fokus Anda terganggu. Jika pemblokiran kurang efektif, Anda bisa menghapus aplikasi tersebut dari ponsel Anda.
Anda juga bisa menggunakan fitur “do not disturb” atau “mode pesawat” ketika bekerja, sehingga tidak ada notifikasi yang bisa menggagalkan fokus Anda. atau Anda juga bisa meletakkan ponsel Anda di ruangan lain.
4. Pecah kegiatan berat menjadi kegiatan-kegiatan kecil
Jika Anda adalah tipe orang yang menunda pekerjaan karena overthinking, Anda bisa memecah kegiatan Anda menjadi beberapa kegiatan kecil yang ringan. Setelah Anda selesai membagi menjadi bagian-bagian kecil, kerjakan satu bagian saja dan tidak usah memikirkan bagian yang lain.
Jika dengan memecah itupun masih terlalu berat, Anda bisa menggunakan strategi “aturan 2 menit”, yaitu pecahlah pekerjaan Anda tersebut menjadi pekerjaan pekerjaan kecil yang bisa dikerjakan dalam 2 menit. Setelah itu Anda bisa istirahat dulu sebentar kemudian mengerjakan lagi. Yang penting ketika istirahat jangan mencari distraction yang akan membuat Anda gagal fokus dalam waktu yang lama.
5. Latihan menahan stress dan rasa jenuh
Pada dasarnya hal yang menyebabkan Anda menunda pekerjaan adalah Tidak kuat menahan rasa jenuh dan rasa stress ketika mengerjakan pekerjaan. Itulah kenapa ketika Anda baru mengerjakan pekerjaan beberapa menit Anda sudah ingin membuka ponsel Anda, mengecek chat Anda.
Jika daya tahan Anda terhadap rasa jenuh dan stress lemah, Anda akan terus terusan menunda pekerjaan, terutama yang memberikan beban stress tinggi.
Solusinya adalah dengan latihan stress dan rasa jenuh, Anda harus memaksa diri Anda untuk bertahan pada rasa jenuh dengan durasi tertentu. Misal jika saat ini Anda hanya kuat menahan jenuh selama 15 menit, Anda harus melatih diri Anda untuk fokus selama 25 menit non stop. Dan jika Anda sudah kuat menahan rasa jenuh dalam waktu 25 menit, Anda bisa menaikkan durasi Anda ke 30 menit.
Semakin lama Anda melatih mental dalam menangani stress dan rasa jenuh, semakin Anda kuat bekerja dan menghindari menunda pekerjaan.
Mental itu seperti otot, jika tidak pernah Anda latih, dia akan melemah Anda akan mudah menunda pekerjaan. Jika terus dilatih dia akan menjadi kuat dan Anda bisa mengatasi menunda pekerjaan.
6. Bangunlah kebiasaan mengerjakan pekerjaan
Jika Anda sudah terbiasa menahan rasa jenuh ketika bekerja, langkah selanjutnya adalah membangun kebiasaan untuk mengerjakan pekerjaan yang harus Anda lakukan. Anda harus melakukan pekerjaan setiap hari dengan durasi tertentu setiap hari.
Ketika Anda bisa melakukan pekerjaan secara konsisten dan terus menerus, hal tersebut akan menjadi kebiasaan. Ketika sudah menjadi kebiasaan, Anda akan menyelesaikan pekerjaan Anda tanpa harus banyak berpikir, tanpa merasa terbebani.
Hal ini akan membuat Anda tidak lagi menunda pekerjaan yang harus Anda kerjakan.
7 . Bangun Momentum
Momentum adalah pergerakan dari sebuah obyek, dalam hal pekerjaan, momentum adalah saat ketika anda baru saja memulai untuk mengerjakan pekerjaan anda.
Ketika sebuah obyek sudah bergerak, akan lebih mudah untuk mendorongnya maju. sama seperti pekerjaan, ketika anda sudah mulai mengerjakan pekerjaan akan lebih mudah untuk meneruskan pekerjaan yang sudah dimulai, dibandingkan dengan memulainya.
Untuk mendapatkan momentum ini kuncinya adalah mulai saja pekerjaan anda, setelah anda mulai anda akan melanjutkan pekerjaan tersebut dengan sendirinya. ketika sudah mulai berjalan itu akan mengurangi kebiasaan anda menunda pekerjaan.
8. Jangan terlalu perfeksionis
Perfeksionis adalah salah satu hal yang menyebabkan kebiasaan menunda pekerjaan. Anda boleh menjadi perfeksionis namun hanya ketika pekerjaan Anda sudah selesai. Jika Anda belum memulai pekerjaan sama sekali, menjadi perfeksionis bisa membuat Anda menunda pekerjaan.
Mulai saja dulu pekerjaan, tidak masalah tidak sempurna, Anda masih bisa memperbaiki kesalahan Anda di tengah jalan.
Namun perlu diingat, jangan juga terlalu sembrono ketika bekerja karena hal tersebut bisa mengacaukan pekerjaan Anda. selesaikan saja dulu, seperti kata pepatah “done is better than perfect”
9. Belajar masa bodoh dengan omongan orang
Takut gagal bisa membuat Anda suka menunda pekerjaan karena takut bagaimana jika Anda gagal.
Jika Anda adalah orang yang takut gagal, takut apa kata orang jika Anda gagal, gengsi jika Anda gagal. Anda harus belajar untuk masa bodoh dengan omongan orang.
Anda bisa mengerjakan pekerjaan Anda tersebut secara diam-diam, tidak usah memberitahukannya ke orang lain, terutama orang yang suka mencibir Anda. sehingga jika Anda gagal atau pun tidak maka tidak akan ada yang berkata buruk pada Anda.
Setiap orang yang berhasil itu pernah merasakan kegagalan, gagal itu tidak masalah karena kegagalan adalah bukti bahwa Anda sudah berusaha. Yang penting Anda sudah berusaha semaksimal mungkin dengan semua tenaga Anda.
10. Optimalkan lingkungan kerja anda
Anda bisa mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan dengan mengoptimalkan lingkungan kerja Anda. bersihkan meja kerja Anda, dan ruangan kerja Anda dari hal-hal yang mengganggu fokus Anda, jika perlu Anda bisa membersihkan meja kerja Anda sepenuhnya.
Lingkungan kerja Anda menentukan kebiasaan Anda dan juga fokus Anda, jika Anda bekerja di samping ponsel Anda yang penuh notifikasi chat, penuh dengan game-game yang menarik, maka itu akan membuat Anda sering menunda pekerjaan. Namun jika ponsel Anda berada di ruangan lain, Anda bisa lebih fokus.
Desainlah lingkungan kerja Anda supaya mendukung produktivitas Anda.
11. Jaga kesehatan dan istirahat yang cukup
Salah satu penyebab seseorang suka menunda pekerjaan adalah kelelahan dan juga sakit, kurang tidur bisa menyebabkan anda kelelahan dan tidak kuat menahan jenuhnya pekerjaan. Tidurlah minimal 5 jam per hari dengan tidur yang optimal dan berkualitas, dengan lampu yang mati. Jika bisa tidurlah lebih awal.
Selain istirahat yang cukup, Anda harus menjaga kesehatan Anda sehingga badan Anda terus fit. Badan yang sehat dan kuat akan membuat Anda lebih semangat ketika mengerjakan pekerjaan. Sehingga risiko menunda akan lebih sedikit
12. Lakukan Olah-raga di pagi hari
Olah raga di pagi hari bisa membuat fokus Anda meningkat, dan ketika fokus Anda meningkat Anda bisa bekerja lebih lama dibandingkan sebelumnya. Dan Anda bisa lebih tahan untuk tidak menunda pekerjaan. Olah raga di pagi hari juga akan menghilangkan rasa malas pada diri Anda, sehingga Anda bisa lebih semangat.
13. Mandi pagi hari sebelum melakukan pekerjaan
Mandi air dingin di pagi hari bisa meningkatkan fokus, kesadaran, dan juga dopamin. Hal tersebut akan membuat Anda lebih semangat, tidak malas, dan tidak mengantuk, sehingga Anda bisa lebih semangat ketika mengerjakan pekerjaan.
