Kelebihan dan Kekurangan Pertamax ~ Bahan bakar bensin yang memilik nilai oktan di atas 90, yaitu Pertamax (Pertamina Maximal). Meskipun begitu, tahukah anda kelebihan dan kekurangan Pertamax?, untuk mendapatkan jawabannya silahkan simak artikel di bawah ini.
Apa kelebihan dan kekurangan Pertamax? Salah satu kelebihan Pertamax adalah memiliki oktan tinggi (92) dan hasil pembakaran yang lebih baik, serta emisi gas lebih bersih. Sedangkan, kekurangan bahan bakar jenis Pertamax memiliki harga lebih mahal dibandingkan dengan pertalite.
Daftar Isi :
- Apa Itu Pertamax?
- Kelebihan Pertamax
- Kekurangan Pertamax
- Dampak Konsumsi Pertamax
- Beda Pertamax dan Pertamax Turbo
Apa Itu Pertamax?
Pertamax merupakan bahan bakar kendaraan bermotor bebas timbal yang memiliki nilai oktan lebih tinggi, jika dibandingkan dengan premium dan pertalite. Nilai oktan bahan bakar jenis Pertamax adalah 92.
Dengan nilai oktan yang sebanyak itu, bahan bakar pertamax cocok digunakan untuk kendaraan bermotor dengan rasio kompresi 10:1 sampai dengan 11:1. Perlu diketahui bahwa, dalam series Pertamax terdapat Pertamax 92 dan Pertamax Turbo.
Namun, sebenarnya jika kita pergi ke SPBU terdapat beberapa jenis bahan bakar lain, seperti pertalite, premium, dan solar. Oleh karena itu, untuk pertimbangan dalam memilih bahan bakar jenis pertamax, ketahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu.
Kelebihan Pertamax
Berikut beberapa kelebihan yang dimiliki Pertamax.
Pembakaran sempurna
Salah satu keunggulan yang dimiliki bahan bakar Pertamax yaitu memiliki hasil pembakaran yang sempurna dibanding dengan bahan bakar lainnya. Hal tersebut dikarenakan, Pertamax memiliki nilai oktan yang tinggi, sehingga proses pembakaran di ruang pembakaran lebih baik.
Sedangkan, bahan bakar jenis lain yang memiliki nilai oktan rendah, akan lebih lama dalam proses pembakaran, sehingga menimbulkan knocking.
Walau demikian, Anda tetap harus memperhatikan kompresi motor Anda. karena pembakaran akan menjadi tidak sempurna jika kompresi yang dibutuhkan motor tidak sesuai.
Performa lebih responsif
Dengan nilai oktan yang tinggi pada Pertamax, dapat membuat mesin kendaraan bermotor lebih responsif. Hal ini disebabkan, kandungan bahan aditif Pertamax dapat membuat putaran gas dan beban kerja mesin lebih ringan.
Lebih ramah lingkungan
Dengan hasil pembakaran yang lebih baik, membuat emisi gas yang dikeluarkan lebih bersih, sehingga lebih ramah lingkungan.
Lebih irit
Berdasarkan informasi yang diperoleh, semakin tinggi nilai oktan bahan bakar, maka membuat bahan bakar sulit terbakar dan tahan kompresi. Hal tersebut terbukti pada bahan bakar Pertamax yang memiliki nilai oktan 92, sehingga membuat bahan bakar jenis ini lebih irit.
Jumlah kerak sedikit
Seperti penjalasan sebelumnya, Pertamax memiliki proses pembakaran yang lebih baik, sehingga menimbulkan dampak positif bagi mesin kendaraan., yaitu jumlah kerak yang dihasilkan sangat sedikit, dan perawatan menjadi lebih mudah.
Selain itu, tambahan zat aditif yang cukup banyak peran,seperti sebagai pembersih, antikorosi, serta mencegah terjadinya gumpalan. Namun, tanpa adanya tambahan zat aditif, Pertamax mampu menahan keberadaan kerak dalam ruang pembakaran lebih dari 40%.
Kekurangan Pertamax
Di samping kelebihan, bahan bakar jenis Pertamax memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Harga lebih mahal, yaitu Rp. 12.500/liter
- Mesin menjadi lebih cepat panas
- Menimbulkan efek knocking pada kendaraan kompresi di atas 11:1
Dampak Konsumsi Pertamax
Tenaga / power yang dihasilkan dari mesin kendaraan bermotor berasal dari konversi energi panas bahan bakar menjadi energi gerak. Semakin sempurna proses pembakaran, maka semakin besar tenaga atau energi gerak yang dihasilkan.
Perlu diketahui bahwa, salah satu ciri – ciri pembakaran sempurna yaitu menghasilkan energi panas yang besar. Oleha karena itu, wajar jika Pertamax dapat membuat mesin cepat panas.
Namun, panas yang dihasilkan mesin dapat diatasi dengan penggunaan oli mesin yang berkualitas, sehingga mesin kendaraan bermotor tidak terlalu panas.
Selain itu, konsumsi Pertamax pada kendaraan bermotor yang memiliki rasio kompresi lebih dari 11:1, akan menimbulkan efek knocking (suara di dalam mesin). Untuk itu, gunakan jenis bahan bakar sesuai spesifikasi mesin kendaraan.
Perbedaan Pertamax dan Pertamax Turbo
Perbedaan antara Pertamax dan Pertamax Turbo sangat jelas, yaitu nilai oktan Pertamax Turbo jauh lebih tinggi dibandingkan Pertamax 92.
Berikut beberapa perbedaan lain antara Pertamax dan Pertamax Turbo.
Perbedaan | Pertamax | Pertamax Turbo |
---|---|---|
Nilai Oktan (RON) | 92 | 98 |
Warna | Biru | Merah |
Rekomendasi Mesin (Kompresi) | 10:1 – 11:1 | Lebih dari 12:1 |
Fitur teknologi | Pertamina Technology | Pertamina Technology dan Ignition Boost Formula |
Harga | Rp. 12.500/liter | Rp. 14.500/liter |
Selain Pertamax dan Pertamax Turbo, sebenarnya terdapat Pertamax Plus yang memiliki nilai oktan 95. Namun, sejak 2016 Pertamax Plus telah berhenti diproduksi, karena dinilai kurang untuk dijadikan bahan bakar mobil high end. Oleh karena itu, Pertamax Plus digantikan dengan Pertamax Turbo.