Setiap pemilik kendaraan akan memiliki beban pajak kendaraan yang harus dibayarkan setiap satu tahun sekali dan jika terlambat akan dikenakan denda pajak.
Berapakah denda pajak R15 per tahun?
Denda pajak R15 per tahun adalah dihitung berdasarkan model dan tahun produksi yang memiliki nominal tertinggi Rp 247.500 dan tertinggi Rp 149.400.
Daftar isi artikel
- Tarif Denda R15 Per Tahun
- Biaya Denda R15 Sesuai Undang-Undang
- Cek Denda R15 Melalui Kalkulator Online
Tarif Denda R15 Per Tahun
Denda pajak kendaraan R15 dihitung mulai dari dua hari keterlambatan pembayaran pajak hingga jangka lima tahun untuk yang paling lama.
Untuk lebih mudahnya akan dihitung denda per tahun yang juga nominalnya didasari pada model serta tahun perilisan kendaraan R15.
Berikut adalah tarif denda R15 per tahun yang belum dihitungkan dengan denda SWDKLLJ yang memiliki nominal Rp 35.000
Model | Tahun | Denda R15 Per Tahun |
R15 | 2013 | 149.400 |
R15 | 2014 | 152.100 |
R15 | 2015 | 182.700 |
R15 | 2016 | 208.800 |
R15 MT | 2016 | 202.500 |
R15 | 2017 | 217.800 |
R15 MT | 2017 | 208.800 |
R15 MT | 2017 | 202.500 |
R15-R MT | 2017 | 238.500 |
R15 | 2018 | 231.300 |
R15 MT | 2018 | 212.400 |
R15 MT | 2018 | 231.300 |
R15-R MT | 2018 | 242.100 |
R15 | 2019 | 232.200 |
R15 MT | 2019 | 215.100 |
R15 MT | 2019 | 221.400 |
R15-R MT | 2019 | 247.500 |
Biaya Denda R15 Sesuai Undang-Undang
Dalam Undang-Undang sudah mengatur banyak tatanan seperti halnya pajak kendaraan yang juga termasuk ke dalam Pajak Daerah dan Retribusi.
Biaya pajak kendaraan dihitung mulai 2% dari nilai jual kendaraan tersebut dan untuk denda pajak juga dihitung dengan patokan pajak pokok tersebut.
Jangka waktu denda pajak yang diakui Undang-Undang mencapai 5 tahun dan jika lebih maka kendaraan sudah dikategorikan tidak layak masuk di jalan raya.
Penghitungan dari keterlambatan pembayaran pajak R15 yang sudah diatur dalam Undang-Undang sebagai berikut
Lama Keterlambatan | Denda Yang Harus Dibayar |
1 Hari | Gratis |
2 Hari – I Bulan | 25% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
2 Bulan | 27% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
3 Bulan | 29% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
5 Bulan | 31% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
6 Bulan | 33% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
7 Bulan | 35% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
8 Bulan | 37% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
9 Bulan | 39% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
10 Bulan | 41% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
11 Bulan | 43% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
12 Bulan | 45% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ Rp 35.000 |
1 Tahun – 2 Tahun | 48% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ 2 tahun Rp 70.000 |
2 Tahun – 3 Tahun | 48% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ 3 tahun Rp 105.000 |
3 Tahun – 4 Tahun | 48% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ 4 tahun Rp 140.000 |
4 Tahun – 5 Tahun | 48% dari pajak R15 anda + SWDKLLJ 5 tahun Rp 175.000 |
Cek Denda R15 Melalui Kalkulator Online
Rumus penghitungan denda pajak dari kendaraan R15 secara manual sudah dipaparkan melalui tabel diatas.
Tentu saja jika menghitungnya secara manual akan memakan waktu lebih lama juga memiliki hasil penghitungan yang sering tidak tepat.
Untuk mendapatkan hasil pencarian secara tepat maka gunakan Kalkulator Denda Pajak yang hanya cukup memasukan pajak pokok R15 disertai waktu penunggakan.
Maka dari itu silahkan saja mencoba menggunakan Kalkulator Denda Pajak yang tersedia di bawah ini